I made this widget at MyFlashFetish.com.

Welcome in My Blog

Saya percaya, esok sudah g bisa mengubah apa yang berlaku hari ini, tetapi hari ini masih bisa mengubah apa yang akan terjadi besok. jadi lakukanlah perubahan hari ini juga!!!

Sabtu, Juli 04, 2009

Cintamu dan cintaku


Suatu ketika seorang teman bertanya kepada saya:

ada 2 pilihan untukmu.

1. Menikah dengan orang yang kau cintai atau
2. Mencintai orang yang kau nikahi

Mana yang kau pilih?

Saat itu spontan saya memilih yang kedua: mencintai orang yang saya nikahi (menikahi saya).

“Kenapa?”

Hhm… iya ya, kenapa?

Sebab jodoh adalah hal yang pasti, meski masih menjadi misteri bagi orang-orang yang belum menemukannya. Sedangkan mencintai adalah hal yang berbeda. Mencintai seseorang saat belum ada hak atasnya, bagaikan menggenggam bara. Jika Allah berkenan menjadikannya pendamping seumur hidup, maka bara itu akan menjelma menjadi energi untuk meciptakan kebersamaan yang indah. Tetapi, jika Allah tidak berkenan mempersatukan, bara itu akan membakar, dan bisa jadi menghanguskan diri sendiri. (makanya yang maseh punya pacar cepat langsungkan pernikahan biar jadi Barokah cintanya... *Bondeng inget tuh*)

Lebih dari itu, pilihan kedua rasanya lebih aman dari berbagai penyakit hati, yang bisa jadi mengotori niat suci menikah karena Allah.

Itu jawaban saya saat itu. Tetapi, beberapa jenak setelah itu, saya termenung, mencoba berfikir lebih dalam dan menyelami jauh ke dalam lubuk hati. apakah saya telah atau akan menjalani pilihan saya itu??? Lalu, saya pun meneruskan pertanyaan itu ke temen, sahabat, bahkan sang kekasih, hehehe... *Kidding*

Dan dia menjawabnya sama dengan jawaban saya.

"katanya karna telah berikrar demi agama dan hukum kepada pasangannya" jadi y mesti mencintainya itu kira2 maksudnya...
Tetapi, saya ragu atas jawaban itu, benarkah begitu?

Pilihan pertama, menikah dengan orang yang saya cintai, mengalirkan energi dan semangat untuk meraih sesuatu yang menjadi dambaan hati. Dan tentu adalah hal yang sangat menyenangkan bisa berdampingan dengan orang yang dicintai, tidak ragu mengumumkannya kepada public, tidak malu mengekspresikannya, sebab cinta itu sudah dilegalkan. ( semoga ini yang akan saya jalani. Amin)


Pilihan kedua, mencintai orang yang saya nikahi, hhmm… pasrah, menerima nasib. Ah tidak, saya menterjemahkannya menjadi bentuk syukur kepada-Nya. Sebab apa yang telah Allah pilihkan untuk kita, tentu itulah yang terbaik. Maka, kenapa tidak memaknai rasa syukur itu dengan mengupayakan cinta, menumbuhkan dan merawatnya.

Bukankah jika saat ini saya mencintai seseorang (padahal belum ada hak saya atasnya), itu tidak tumbuh begitu saja? Ada masa-masa, ada hal-hal, ada peristiwa yang membuat saya mencintainya. Lalu, kenapa hal-hal itu tidak bisa ditumbuhkan kepada orang yang sudah Allah pilihkan untuk saya? ( walaupun akan sulit tapi apapun harus dicoba bukan. *Bondeng mesti selalu berusaha dan bersemangat y....*)

Tetapi, sekali lagi, betapa menyenangkan jika yang pertamalah yang menjadi pilihan, menikah dengan orang yang saya cintai, sebagaimana Fathimah yang menikah dengan Ali, sebagaimana Khadijah yang menikah dengan Muhammad, sebagaimana Mariam yang menikah dengan Aslam. (yang terahkir pasti anda tidak kena bukan? tentu saja bukan karna anda yang tidak suka membaca sejarah tapi karna memang mereka berdua tak masuk dalam sejarah karna mereka adalah abah dan mama saya, hehehehehe.......)

Tetapi, kalaupun akhirnya Allah memilihkan orang yang lain, maka pilihan kedua pun bukan hal yang tidak menyenangkan. Tidak ada yang tidak mungkin. Sebab cinta memang harus diupayakan.

Bagaimana dengan anda?

Apakah akan menikah dengan orang yang anda cintai, atau akan mencintai orang yang anda nikahi?

Jumat, Juli 03, 2009

Analisis kerusakan lingkungan


Mengingat pentingnya lingkungan hidup untuk kelangsungan hidup manusia, maka untuk meninjau Masalah-masalah Lingkungan Hidup Serta Upaya-upaya mengatasinya akan dipaparkan dalam karya tulis ini. Meskipun kemajuan teknologi kita perlukan untuk mengatasi banyak masalah, termasuk masalah lingkungan, namun pengalaman menunjukan kemajuan teknologi dapat dan telah membawa dampak buruk bagi lingkungan hidup kita. Teknologi juga biasa diidentikan dengan pencemaran, tidak ada penemuan yang betul-betul sempurna tanpa membawa dampak negatife kepada manusia maupun lingkungan. Dengan adanya dampak negatife tersebut, haruslah kita waspada.


Pembangunan pada dasarnya adalah gangguan terhadap keseimbangan lingkungan, yaitu usaha sadar manusia untuk mengubah Keseimbangan lingkungan dari tingkat kualitas yang dianggap kurang baik kepada keseimbangan baru yang diangga lebih baik. Dalam usaha ini harus dijaga agar lingkungan tetap mampu untuk mendukung Tingkat hidup pada kualitas yang lebih baik tersebut ,yaitu dengan tetap menjaga mutu pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

Masalah-masalah lingkungan hidup


Pada era global sekarang ini terdapat banyak sekali masalah-masalah lingkungan hidup yang semakin kompleks.kota Tarakan dengan luas wilayah sekitar 25.080 hektare dan dengan kawasan hutan lindung yang semula mempunyai luas sekitar 2.400 hektare namun yang sekarang ini tersisa hanya 20% dari jumlah semula (*Dinas lingkungan hidup,2003 ),juga menghadapi masalah-masalah lingkungan hidup yang walaupun tidak sekompleks masalah lingkungan hidup di kota besar namun cukup mengkhawatirkan dengan keadaan kota yang di kelilingi oleh laut. masalah tersebut antara lain :

1. Penambangan liar


Masalah penambangan liar dikota Tarakan kurang dapat di kontrol oleh instansi pemerintah daerah setempat. Masalah penambangan liar yang marak dikota kita ini bahkan sudah dijadikan mata pencaharian penduduk setempat. Dinas lingkungan hidip kota Tarakan mengklasifikasikan bahan galian menjadi tiga kelompok yaitu :

1. Bahan galian golongan A

Yaitu bahan galian yang dipergunakan untuk kebutuhan pital dan pertahanan keamanan, Contohnya: penggalian bahan-bahan nuklir.

2. Bahan galian golongan B

Yaitu bahan galian yang dipergunakan untuk kebutuhan orang banyak (hal layak ), Contohnya:Unsur-unsur logam sejenis besi,emas,perak,nikel,dan lain sebagainya.

3. Bahan galian golongan C

Yaitu bahan galian jenis batu-batuan dan selain batu-batuan lain, Contohnya: pasir dan kerikil

2.Kondisi akibat stimulasi (kenaikan erosi)

Masalah ini cendrung di akibatkan karna penebangan hutan secara liar dan pemangkasan (pengerokan) gunung yang kemudian dijadikan lahan pemukiman dan pembangunan gedung bertingkat, dan mengakibatkan punahnya fungsi gunung dan pepohonan disekitarnya sebagai penahan erosi.

3. Pencemaran

Pencemaran merupakan masalah lingkungan yang paling umum dan sudah merupakan masalah yang mendunia terutama di Negara-negara maju. Berikut macam pencemaran yang sering kita jumpai adalah Pencemaran sepanjang aliran sungai, Pencemaran udara

Dampak-dampak kerusakan lingkungan hidup

Dampak yang dirasakan atas kerusakan lingkungan hidup disekitar kita sangatlah besar baik dampak secara langsung maupun secara tidak langsung. Diantaranya dampak penambangan tanah liar didaerah AIR PORT yang hingga saat ini masih dirasakan oleh penduduk sekitar yaitu banjir dikala musim hujan dan debu dimusim panas, pengerokan gunung didaerah persemaian yng kemudian dijadikan kawasan perumahan telah membawa dampak bangunan ditepi gunung tenggelam bersama pasir akibat pengikisan dan banjir pada saat hujan.

Naiknya kadar CO2 ditmosfer membawa dampak naiknya suhu atmosfer , naiknya permukaan air laut dan akan mengubah iklim global. Terjadinya hujan asam kematian hutan yang luas di amerika utara dan eropa akibt pencemrn SO2 &NOx.

Pertumbuhan penduduk mengakibatkan bertambahnya limbah domestik ,dan selanjutnya menyebabkan terjadinya eutrofikasi yang mendorong terjadinya pertumbuhan massal mikrofia(misalnya: enceng gondok dan kayumbang).dampak kondisi akibat stimulasi memberi dampak membahayakan Tebing dn bangunn ditepinya.penurunan salinitas, kenaikan frekuensi, akibat banjir, kenaikn erosi lapisan, penurunan penggelontaran zat pencemar dan penurunan DO membawa dampak membahayakan pembangunn di dartn banjir.erosi gen diperkirakan membawa dampak punahnya jenis hewan dan tumbuhan.

Upaya-upaya pencegahn dan pennggulangan dampak keruskan lingkungan hidup

  1. Memberlakukan status hutan lindung kota untuk melindungi hutan lindung kota yang masih belum mengalami kerusakan sehingga tidak terjamah oleh tangan-tangan tidak bertanggung jawab.
  2. melalui upaya program-program dan pemberian tanda jasa bagi siapa saja yang berhasi menjaga lingkungan.program-program tersebut misalnya:program kali bersih yang dilakukan memisahkan samph kering dan sampah basah,instalasi pembuangan limbah yaitu dengan mengecek kandungn limbah yang ada,pembuatan sattiteng agar kotoran tidak mencemari air,pengeluaran SK untuk penanaman pohon kehidupan.
  3. Melalui ajakan misalnya melalui artikel dikoran, majalah, tabloid,dan pemantauan dilapangan
  4. Penerbitan surat izin membangun. AMDAL,RKL, RPL
  5. Memberikan tempat khusus bagi warga yang bermata pencaharian sebagi penambang(daerah khusus untuk menambang).

Namun dalam menjalankan upaya-upaya diatas terdapat banyak sekali kendala, misalnya:

1. Masalah pengawasan terhadap penambang liar yang kurang dapat dikontrol.

2. Kurangnya dana dalam penjalanan oprasi

3. Kurang maksimalnya kerjasama dengan instansi lain misalnya dinas tata kota

4. Kurangnya lahan untuk dijadikan tempat program penanaman pohon kehidupan

5. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk memelihara lingkungan hidupnya.

Diharapkan bisa memberikan informasi kepada para pembaca tentang masalah-masalah lingkungan hidup baik didunia,maupun dinegara Indonesia khususnya lagi kota tercinta kita Tarakan.Mudah-mudahan kedepanya kita bisa meningkatkan upaya pemulihan lingkungan dan meminimalisasikan eksploitasi yang berlebihan terhadap lingkungan hidup.

The way I learn English


Nobody knows the best way to learn English, but I learn English with three simple conditions for good my progress. Firstly is I must be positive about learning English, because I enjoy in English and hope to get a better job so I must feel enthusiastic about it. And next I must feel relaxed, comfortable and secure, not only in the classroom but outside it too. And the last grammar rules to memorize, and thousands of vocabulary words to try to hold in mind until they are needed, like vocabulary, grammatical and pronunciation. (huh, why English has too many rules?). One of the primary enemies in learning English is boredom. But one thing that all people agree about is that people are different, different people learn better in different ways. So really important factor is to find the best way to learn English.

What I feel about my department and the content of English that I want

I have two feel about my department, sometimes I dissatisfied and sometimes proud. I have good and bad point. The good points are in the first impression on English department is very good department and there are so many great lecturer but not all lecturer, I got a big motivation to learn English harder, I expect by learn in this department, I also could be great like my lecturer (in the future I get title Ph.D maybe). Sometimes I cannot get the point of materials from my lecturer this is my biggest challenges always try to be positive thinking that is “if my friends can do (get the point), why I cannot” so I learn more and more impetuous again. This is a great department, great faculty, and great university. And I believe that I can to be great one. And the bad points are the lecturers often come to the class does not on time, change schedule and make me lost my lesson for several times and lecturer did not tell her students if he did not attend the class so that we were tired because waiting him for long time. And I feel dissatisfied about the learning method that given by some lecturer. I have experience in some class make me felt bored because the lecturer was not gave the material attractively, I feel return when I am students in senior high school. It is not funny but it is real. My friends and I bored and felt sleepy. Then I thought that didn’t have a spirit to join that class again in the next weeks, but what I did if I did not came to the class? So I joined the class again even I looked like just signed the attendant list. I want content-based approach in learn English because this content not only improve my English language skills, but challenge me to broaden my perspectives and search for new knowledge. In content-based approach, all four language skills (reading, writing, listening, and speaking) are fully integrated and not artificially separated, in order for me to gain confidence in all areas of language acquisition. I am able to gain English language skills in an intellectually stimulating and content rich learning environment, and are exposed to “authentic” English. The strength of the content-based method is that language learning is contextualized and purposeful. The more language is used in the pursuit of a specific goal, the sooner the language is acquired. And the essential difference between a content-based approach to language learning and other content/traditional approaches is that the focus is not exclusively, or even primarily on language learning. This is my reason why the content-based approach as the content of English that I want.

I made this widget at MyFlashFetish.com.

World Clock